Databicara.net, Musirawas – Pelayanan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Kabupaten Musirawas, Provinsi Sumatera Selatan. Dikeluhkan para mitra baik tim Media ataupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Rabu, (09/11/2022).
Pasalnya, Sejumlah mitra tersebut mengeluhkan atas Sulitnya tim Media dan LSM hendak berkunjung diruangan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa tersebut, Menurutnya, Jangankan mendapat informasi, dikomunikasi melalui Hendpone saja tak kunjung ada jawaban hingga terkesan alergi terhadap wartawan.
“Sudah berkali -kali hendak ketemu Kadis, Wawancara seputar DD, tapi belum ketemu juga”. ungkap Jhon bersama dua rekannya didepan kantor DPMD Musirawas belum lama ini.
Berhasil dibincangi, Wartawan senior disalah satu Media Online ternama diwilayah Musirawas berinisial Sy diruang tunggu Dinas PMD Musirawas dirinya membenarkan bahwa oknum Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terkesan memang susah untuk ditemui. “Entah, Kata stafnya rapat, tiga kali kesini belum ketemu”. tuturnya penuh rasa kecewa.
Hal serupa, Dialami oleh tim Media ini, Saat dirinya hendak melakukan wawancara terkait kegiatan DPMD Musirawas Tahun Anggaran 2021 namun tak kunjung berjumpa, Begitu juga melalui WhatsApp kepala DPMD terkirim namun terkesan tak diresponi.
Padahal, Seorang Kepala Dinas tentunya ia harus mengedepankan Pelayanan terhadap publik sebab pihak Media dan LSM tersebut membutuhkan Informasi Dari Oknum Kepala Dinas selaku pemangku kebijakan.
Sama – sama diketahui, Dalam Peraturan Undang Undang Republik Indonesia (UU-RI) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) tertera jelas, Pasal 4 bahwa Setiap Orang berhak memperoleh Informasi.
Diharapkan, kepada Pemerintah Kabupaten Musirawas, Hj. Ratna Machmud, ataupun Sekretaris Daerah (Sekda) Musirawas, H. Aidil Rusman, sebagai atasan agar memberikan sanksi tegas terhadap pejabat terkesan tak taati UU KIP.
HIngga berita ditayangkan, kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Musirawas, Sarjani, belum juga dapat ditemui, begitu juga melalui WhatsApp pribadinya tak kunjung adanya balasan. “Lagi rapat”. ujar salah satu stafnya dengan wajah penuh amarah. (Ebied S).