DATABICARA.NET, MUSI RAWAS – Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Purwodadi untuk Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024, Selasa (21/02/2023) di Balai Pertemuan, Kecamatan Purwodadi.
Bupati Ratna Machmud mengatakan, sebelum Musrenbang Purwodadi, ada Musyawarah Dusun (Musdus) dan Musyawarah Desa (Musdes). Oleh karena itu, ia meminta agar Kepala Desa (Kades) lebih teliti lagi terhadap apa yang menjadi usulan di desanya.
“Saya minta semua usulan itu memang menjadi kebutuhan dan kepentingan masyarakat. Khusus Kades bersangkutan harus memikirkan pembangunan desa yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat melalui skala prioritas. Karena dengan itu dapat membantu mendongkrak perekonomian masyarakat dan menuntaskan kemiskinan,” ucap Bupati.
Bupati mengucapkan Alhamdulillah syukur, karena program Musi Rawas Mantab yakni 9 program unggulan sudah direalisasikan.
“Kita sudah realisasikan 9 program Musi Rawas Mantab. Kemarin sebagai pamungkasnya dengan launching 3 alat berat eksavator di Desa Lubuk Rumbai, Tuah Negeri,” ujar Bupati.
Namun demikian, Bupati juga tidak menampik 9 program tersebut belum dapat sepenuhnya karena terkait anggaran dan regulasi.
“Masa dua tahun kepemimpinan saya, 9 program telah terealisasi. Walau belum sepenuhnya, semua sudah dilaksanakan. Belum terpenuhinya masing-masing program karena kendala anggaran yang terbatas.
Seperti Ambulans Desa belum mencapai seluruh desa. Demikian juga kendala teknis seperti alat berat, sebenarnya sudah dibeli tahun lalu. Namun perlu regulasi yang mengaturnya, tahun ini baru launching,” paparnya.
Sementara, Camat Purwodadi mengatakan, pembangunan di Purwodadi mencapai 8 miliar tahun lalu dan tahun ini mencapai 10 miliar.
“Untuk realisasi program, Alhamdulillah kita sudah mendapatkan 2 unit Mobil Ambulan Desa. Sedangkan anggota pengajian aktif Mura Mantab mencapai 800 orang,” ujarnya.
Mengenai Pilkades, Camat mengatakan akan membuat siaran live, sehingga pasca Pilkades warga bubarkan diri dan tidak buat kerumunan.
“Siaran live itu untuk menghindari kerumunan. Warga bisa nonton melalui live pada setiap desa bisa melalui Facebook untuk melihat Pilkades,” jelas Camat.
Turut hadir dalam acara, para Kepala OPD, TPPBUP Zainudin, Forkopimcam Purwodadi, Kades/Lurah, Tokoh Masyarakat/agama, serta masyarakat setempat. (Anas).