Databicara.net, Lubuk Linggau, Sumatera Selatan – Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardhana, melaksanakan kunjungan silaturahmi ke Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Lubuk Linggau pada Kamis, 15 Agustus 2024, pukul 08.00 WIB. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat sinergitas antara Polres Lubuk Linggau dan ATR/BPN dalam mendukung tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat.
Kapolres Bobby Kusumawardhana didampingi oleh Kabaglog Polres Lubuk Linggau, AKP Yundri, Kapolsek Lubuk Linggau Timur I, AKP Rodiman, serta Kanit II Satintelkam Polres Lubuk Linggau. Rombongan disambut hangat oleh Kepala ATR/BPN Kota Lubuk Linggau, Dhona Firmansyah, beserta staf di Kantor ATR/BPN yang beralamat di Jl. Yos Sudarso, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuk Linggau Timur I.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Bobby Kusumawardhana menyampaikan pentingnya sinergitas antara Polres Lubuk Linggau dan ATR/BPN, terutama dalam hal penegakan hukum yang berkaitan dengan masalah pertanahan. Ia menegaskan bahwa komunikasi dan koordinasi yang baik antara kedua instansi sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di Kota Lubuk Linggau, khususnya dalam penyelesaian sengketa tanah yang kerap menjadi pemicu konflik di masyarakat.
Kepala ATR/BPN Kota Lubuk Linggau, Dhona Firmansyah, menyambut baik kunjungan Kapolres dan menyatakan komitmennya untuk selalu bersinergi dengan Polres Lubuk Linggau dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia berharap agar kerjasama yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan, terutama dalam hal pertukaran informasi dan penanganan masalah-masalah pertanahan yang memerlukan campur tangan kepolisian.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Polres Lubuk Linggau untuk terus menjalin hubungan baik dengan berbagai instansi pemerintah di Kota Lubuk Linggau, dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif dan mendukung pembangunan daerah.
Kapolres juga berharap agar sinergitas ini dapat terus berjalan dengan baik, sehingga setiap permasalahan yang ada di masyarakat dapat diselesaikan secara bersama-sama, dengan mengutamakan kepentingan masyarakat luas.
