OTT Oknum LSM, Drs Ahmad Jamaludin Apresiasi Kinerja Polres Lubuk Linggau 

LUBUKLINGGAU MUSI RAWAS MUSI RAWAS UTARA SUMATERA SELATAN

Databicara.net, Lubuklinggau – Menyikapi viralnya pemberitaan tentang Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Forum Watch Relation Corruption (WRC) di Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, Dengan Barang Bukti diamankan oleh pihak Polres Lubuklinggau yakni 1 (Satu) Unit Mobil APV BG 1319 DM, 1 (Satu) Unit Handphone milik Pebrianto, 1 (Satu) Buah Tas Hitam Berisikan surat menyurat dan identitas WRC, 1 (Satu) Berkas dokumen surat dari WRC kepada 13 Kepala Sekolah, 50 (lima puluh) lembar uang pecahan seratus ribu rupiah, senilai Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) berikut amplop putih kecil dan amplop cokelat besar.

Pemerhati Pendidikan sekaligus Pengawas SMK /SMA sederajat wilayah Kota Lubuklinggau, Drs, Ahmad Jamaludin, Angkat bicara, menurutnya Akibat aktivitas teman-teman oknum LSM yang “Nakal” Para kepala sekolah terkesan menjadi malas dan takut melakukan berbagai upaya inovasi dalam memajukan sekolah hingga berimbas kemajuan dan perkembangan dunia pendidikan khususnya para peserta didik dan masyarakat luas pada umumnya. 

“Akibat ulah oknum “LSM NAKAL” para kepala sekolah yang diberikan amanah untuk mengelola Dana demi kemajuan Pendidikan baik Dana Rutin, Dana BOS, Dana Komite serta Dana lainnya yang dikucurkan oleh Pemerintah mereka menjadi takut untuk mengelolanya”. ungkapnya. 

Dibenarkan Jamal, sapaan akrabnya “Jika bersih kenapa harus risih”, tapi perlu disikapi juga bahwa kemampuan menejerial dan mental masing- masing kepala sekolah tersebut sangat berbeda, Menurutnya, kepala sekolah bukanlah malaikat yang suci tanpa dosa, namun bukan pula “iblis” yang rakus dan tamak dengan duit.

“Yakinlah mereka (Kepala Sekolah) sudah dibekali rasa welas asih dan ilmu yang mumpuni untuk tidak begitu rakus dalam mencari nafkah dan mengelola dana yang diamanahkan, Bisa dibayangkan jika hal itu menimpa para kepala sekolah yang “bermental lemah” yang tak mau pusing berurusan dan bersinggungan dengan aparat penegak hukum akibat dari “Moob” an dari teman- teman oknum “LSM NAKAL”, tentunya mereka akan berpikir ‘masa bodoh’ untuk kemajuan sekolah, nah akibatnya sangat buruk dan berdampak luas terhadap tumbuh kembangnya pendidikan”. jelasnya. 

Oleh sebab itu, Secara pribadi Drs, Ahmad Jamaludin, mengucapkan ribuan terimakasih yang sebesar- besarnya kepada pihak Polres Kota Lubuklinggau beserta jajarannya yang telah melakukan Operasi tangkap Tangan (OTT) tersebut dalam waktu yang dekat. 

Selain itu dirinya berharap agar pihak APH untuk tidak mudah menerima berbagai bentuk pengaduan yang tanpa didukung dengan bukti petunjuk yang jelas alias “Surat Cinta” dari teman- teman yang “NAKAL”.

“Saya pengawas sekolah dan pemerhati pendidikan sangat berterimakasih pada pihak Polres Lubuklinggau dan Saya akan mengajak para kepala sekolah untuk menyusun langkah sekaligus menginventarisir beberapa nama- nama “Oknum LSM dan Wartawan Nakal” yang selama ini memang sudah sangat meresahkan dan akan disampaikan ke pihak berwenang agar dilakukan tindakan yang terarah dan terukur demi kemajuan dunia pendidikan khususnya di MLM ini”. harapnya. (Ebied S). 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *